mohon Izin untuk Share informasi .
Assalamu'alaikum Wr.Wb
Dalam Rangaka Festival Syi'ar Al-Quran Ke-7
1. antar Majelis Taklim se-Bandung Raya
2. antar Pelajar Tingkat SMA/ SMK/ MA se-Bandung Raya
2. antar Pelajar Tingkat SMA/ SMK/ MA se-Bandung Raya
Ayo Segera Daftar
Pendaftaran GRATIS !
Raih Total Hadiah Puluhan Juta Rupiah.
Raih Total Hadiah Puluhan Juta Rupiah.
Penerimaan Pendaftaran & Video Rekaman : 21 Maret - 20 Mei 2016
Penilaian Rekaman : 23-26 Mei 2016
Pengumuman Peserta Terpilih : 27 Mei 2016
Technical Meeting Finalis MT & SMA : 31 Mei 2016
Penampilan Finalis SMA/MA : 6-7 Juni 2016
Penampilan Finalis Majelis Taklim : 8-9 Juni 2016
Pengumuman Peserta Terpilih : 27 Mei 2016
Technical Meeting Finalis MT & SMA : 31 Mei 2016
Penampilan Finalis SMA/MA : 6-7 Juni 2016
Penampilan Finalis Majelis Taklim : 8-9 Juni 2016
Informasi lengkap :
1. Deni: 0823-2146-2363/ 0821-1818-4545
email : mdeni19@gmail.com
2. Jamil : 0821-1818-0909
email : jamilashoy99@gmail.com
1. Deni: 0823-2146-2363/ 0821-1818-4545
email : mdeni19@gmail.com
2. Jamil : 0821-1818-0909
email : jamilashoy99@gmail.com
FESTIVAL SYI’AR
AL-QUR’AN
DKM DARUL IHSAN PT
TELKOM
TAHUN 2016
I.
KETENTUAN UMUM
A.
Pengertian
Festival Syi’ar Al-Quran merupakan salah satu rangkaian
kegiatan Ramadhan BKM Darul Ihsan PT Telkom yang menampilkan
kelompok Majelis Ta’lim
dan Remaja dengan membacakan ayat suci Al-Quran
secara murattal, diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, difahami isi dan maknanya, dilengkapi hafalan dari
surat Yasin dan diteruskan dengan shalawat quraniah yang disajikan secara
berkelompok, terpadu dan harmonis.
B.
Maksud dan Tujuan
Penyelenggaraan Festival ini bertujuan untuk memberikan spirit kepada
Majelis Talim, Remaja Muslim dan kaum Muslimin agar meningkatkan kemampuan
membaca al-Qur’an secara baik dan benar, memahami isi dan maknanya, mengamalkan
nilai-nilai ajarannya, dan mewariskannya kepada generasi penerus. Disamping
itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat mempererat ukhuwwah Islamiyah dan
menggemakan syi’ar Ramadhan di kalangan kaum muslimin.
II.
KETENTUAN FESTIVAL
A.
Peserta
Peserta
Festival Syi’ar Al-Quran terbagi dua golongan:
1.
Golongan Majelis Talim terdiri dari ibu-ibu Majelis Ta’lim yang
masing-masing kelompok terdiri dari maksimal 10 orang.
2.
Golongan Remaja terdiri dari pelajar Madrasah Aliyah, SMA, SMA sederajat dengan
masing-masing utusan berjumlah maksimal 5 orang.
3.
Peserta Festival meliputi daerah Bandung Raya, terdiri dari Kota
Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat.
B.
Ruang Lingkup
Festival Syi’ar Al-Quran adalah kegiatan yang memperlombakan
kemampuan Majelis Ta’lim dan Pelajar dalam lima bidang materi al-Qur’an, yang
dipadukan dalam satu penampilan yang harmonis.
1.
Murattalil Quran
Adalah
bacaan ayat suci Al-Quran secara tartil, yaitu membaca Al-Quran dengan benar
sesuai kaidah-kaidah tajwid, disertai irama,
lagu dan suara yang baik serta variasi yang indah. Misalnya, bacaan Murattal
Imam Masjidil Haram (Syekh Abdurrahman Sudais), Imam Masjid Nabawi (Syekh Ali
Abdurahman Al-Hudzaifi) atau Syekh Siddiq Al-Mansyawi,
dan lain-lain. Setiap kelompok akan mendapatkan
sebuah maqra (ayat yang harus dibaca) pilihan wajib ketika mendaftar,
dan diberikan maqra hafalan dari surat Yasin langsung ketika tampil.
2.
Puitisasi Makna
Adalah terjemah bacaan Al-Quran yang disampaikan secara
puitis oleh salah seorang dari kelompok bersangkutan dengan gaya bahasa yang
baik dan indah serta penekanan suara
yang sesuai dengan isi pernyataan yang
disampaikan.
3.
Fahmil Qur’an
Adalah penguasaan kandungan ayat al-Quran yang telah
dibaca. Di sini Hakim akan memberikan pertanyaan seputar ayat-ayat Al-Quran
yang telah dibaca, baik dari maqra pilihan wajib atau hafalan. Materi pertanyaan
berkisar seputar Tajwid, Ulumul Qur’an dan
tafsir.
4.
Hifzhil Qur’an
Adalah bacaan Al-Quran secara hafalan yang disampaikan
oleh salah seorang anggota kelompok dengan bacaan murattal, sesuai
kaidah-kaidah tajwid disertai suara dan irama yang baik. Materi hafalan diambil
dari surat Yasin.
5.
Shalawat Qur’aniyah
Adalah sanjungan
dan pujian yang disampaikan untuk Rasulullah SAW sebagai penerima wahyu
Ilahi. Lagu, irama dan variasi bisa
dibawakan secara bebas.
C.
Cara Penampilan
1
Ketika pendaftaran/technical meeting, para peserta
(kelompok) akan mendapatkan maqra pilihan yang harus dibaca pada
saat tampil.
2
Pada waktunya, ketika dipanggil untuk tampil, peserta (kelompok)
maju ke panggung dengan tertib, lalu salah seorang dari kelompok itu membacakan
ayat-ayat Al-Quran sesuai maqra yang
telah ditentukan dengan bacaan murattal.
3
Setelah selesai bacaan Al-Quran, lalu salah seorang dari
kelompok itu menyampaikan terjemah dengan baik.
4
Setelah itu, salah seorang hakim akan memberi pertanyaan seputar
ayat-ayat Al-Quran yang telah dibacanya, seperti tajwid, ulumul quran dan
tafsir. Pertanyaan-pertanyaan itu boleh dijawab oleh siapa saja dari anggota
kelompok tersebut. Pertanyaan akan
didahului dengan hafalan surat Yasin yang dibawakan oleh
salah seorang dari kelompok bersangkutan.
5
Setelah pertanyaan selesai, lalu kelompok bersangkutan
melantunkan shalawat quraniah dengan lagu dan variasi bebas sampai ada aba-aba
harus berhenti.
6
Setelah itu, peserta turun dan meninggalkan mimbar/panggung
D.
Lama Penampilan dan Isyarat Lampu
Waktu yang
disediakan untuk masing-masing kelompok berkisar 15-20 menit. Hakim akan
memberikan aba-aba untuk memulai dan mengakhiri penampilan dengan isyarat
lampu:
1. Lampu kuning pertama
sebagai isyarat persiapan. Peserta
menuju panggung (area yang telah ditentukan) dengan tertib.
2. Lampu hijau sebagai
isyarat peserta mulai tampil dengan diawali bacaan maqra pilihan secara murattal.
3. Pada bidang Hifzhil
Quran peserta akan diperdengarkan ayat dari surat Yasin, kemudian harus
dilanjutkan oleh peserta sampai ada aba-aba untuk berhenti. Jika pada saat
pembacaan ada tanda ketukan atau bel 1 kali berarti ada kesalahan bacaan
hafalan. Peserta harus membetulkan bacaannya. Jika ada tanda ketukan atau bel 2 kali
berarti pembacaan selesai dan peserta harus mengakhiri bacaannya.
4. Lampu kuning kedua
sebagai isyarat peserta bersiap-siap mengakhiri penampilannya.
5. Lampu merah sebagai
isyarat peserta harus menghentikan dan mengakhiri penampilannya.
E.
Bidang Penilaian
1. Bidang Tajwid, meliputi: Makharijul
Huruf, Sifatul Huruf, Ahkamul Huruf, dan Ahkamul Mad Wal Qashr.
2. Bidang Fashahah, meliputi: Ahkamul Waqaf
Wal Ibtida, Muraatul Huruf wal harakat,
Muraatul kalimat wal ayat.
3. Bidang Suara dan Irama, meliputi: Kejernihan/
kebeningan suara, kehalusan, kenyaringan, keutuhan, pengaturan nafas, irama, variasi
dan tempo bacaan.
4. Bidang Puitisasi makna dinilai berdasarkan
ketepatan terjemah, gaya bahasa dan penekanan suara sesuai dengan pernyataan
makna.
5. Bidang Fahmil Quran dinilai berdasarkan
ketepatan jawaban.
6. Bidang Hifzhil Qur’an, meliputi: kaidah
Tajwid, kelancaran dan ketepatan bacaan.
7. Bidang Penampilan, meliputi: Adab, busana
dan kekompakan.
F.
Pakaian dan Sikap
1.
Peserta harus berpakaian yang menutup aurat, rapi, dan sopan (sebaiknya
berseragam).
2.
Karena pelaksanaan festival dilaksanakan di dalam masjid, maka
peserta harus menjaga tata krama dan
kesucian masjid.
3.
Peserta harus bersikap takzim kepada Al-Quran. Secara lahiriah
suci dari hadats, secara batiniah khusuk, tawadlu dan tadabbur menghayati makna
bacaannya dan bersikap sopan serta wajar sejak menunggu giliran tampil, pada
saat tampil hingga kembali setelah selesai tampil.
III.
TEKNIS
FESTIVAL
DAN PENENTUAN PESERTA TERBAIK
A.
Teknis Festival
Festival dilaksanakan dalam dua tahap:
1.
Festival Syi’ar al-Qur’an melalui video:
-
Peserta merekam penampilannya, kemudian diserahkan kepada
panitia sesuai waktu yang telah ditentukan.
-
Penampilan peserta ini hanya meliputi bidang Murattalil Qur’an,
Puitisasi Makna, dan Shalawat Qur’aniyah. Untuk hafalan dan pendalaman makna hanya
ada pada festival langsung.
-
Jenis video rekaman bebas, selama gambarnya terlihat dan
suaranya terdegar jelas.
-
Hakim akan menilai semua penampilan video, kemudian akan dipilih
10 kelompok terbaik guna diikutkan pada Festival langsung di Darul Ihsan PT.
Telekomunikasi Indonesia
2.
Festival Syi’ar al-Qur’an Langsung di PT. Telkom
Festival ini
diikuti oleh 10 finalis terpilih dari masing-masing golongan atau kelompok
(Majelis Ta’lim 10 kelompok dan Remaja 10 kelompok).
B.
Penentuan Peserta Terbaik
1. Festival Syi’ar Al-Quran
dilaksanakan dengan sistem 1 (satu) kali penampilan.
2. Apabila terdapat
kesamaan nilai di antara peserta maka penentuannya diambil dari peserta yang
mempunyai nilai tertinggi Fashahah/Tajwid dan jika masih terdapat kesamaan
nilai maka akan ditentukan dengan peserta yang mempunyai nilai tertinggi suara
dan lagu.
3. Apabila masih terdapat
kesamaan nilai juga maka keputusan terakhir diserahkan kepada Majelis Hakim
dengan memperhatikan keunggulan masing-masing peserta.
4. Peserta yang mempunyai
nilai tertinggi urutan I, II dan III ditetapkan sebagai Juara I, II, dan III.
Peserta yang
masuk dalam nominasi juara berhak mendapat penghargaan dari panitia berupa
tropi, uang pembinaan dan lainnya.
IV.
PENUTUP
Hal-hal
yang belum diatur dalam ketentuan ini, akan diatur kemudian sesuai keperluan.